Tulisan ini merupakan sekelumit gambaran kenyataan dari pandangan dan pengalaman penulis yang pernah disebut sebagai seorang pamong praja muda oleh suatu sistem yang saat ini sedang menjalani rekulturisasi dan reformasi akibat terlambat bermanufer dari perubahan paradigma yang terjadi saat jatuhnya rezim orde baru.
Kecaman, kritikan bahkan kutukan yang vulgar hanya berupa pandangan pribadi seorang anak bangsa yang menuntut adanya perubahan atas negeri tercinta ini. Doa dan harapan yang ada sebagai obat hati yang selalu miris melihat realitas yang ada namun mampu menguatkan hati agar selalu tetap menjaga integritas dan identitas diri untuk membangun bangsa.
Kondisi Birokrasi yang dipengaruhi keadaan Pegawai, Motivasi, Organisasi, Budaya, Kepemimpinan, Politisasi Birokrasi dan sebagainya akan dikupas melalui beberapa sessi. Oleh karenanya, komentar dan saran sangat di harapkan guna menjadi bahan renungan kita bersama terlebih menjadi bahan perbaikan penyelenggaraan negara kita tercinta ini.
Pada bagian ini terlebih dahulu akan dibahas mengenai apa dan siapa sebenarnya Birokrasi menurut para ahli.
Kecaman, kritikan bahkan kutukan yang vulgar hanya berupa pandangan pribadi seorang anak bangsa yang menuntut adanya perubahan atas negeri tercinta ini. Doa dan harapan yang ada sebagai obat hati yang selalu miris melihat realitas yang ada namun mampu menguatkan hati agar selalu tetap menjaga integritas dan identitas diri untuk membangun bangsa.
Kondisi Birokrasi yang dipengaruhi keadaan Pegawai, Motivasi, Organisasi, Budaya, Kepemimpinan, Politisasi Birokrasi dan sebagainya akan dikupas melalui beberapa sessi. Oleh karenanya, komentar dan saran sangat di harapkan guna menjadi bahan renungan kita bersama terlebih menjadi bahan perbaikan penyelenggaraan negara kita tercinta ini.
Pada bagian ini terlebih dahulu akan dibahas mengenai apa dan siapa sebenarnya Birokrasi menurut para ahli.
0 Komentar:
Posting Komentar