Banyaknya SMS Broadcast apalagi di BBM tentang kondisi Gn.Galunggung yang katanya sudah menyemburkan lahar panas dan akan terjadi Gempa dll membuat banyak masyarakat Tasikmalaya juga luar Tasikmalaya ikut-ikutan panik.
3 (tiga) hari setelah penetapan Status Waspada itu, saya berangkat ke Kecamatan Padakembang Kabupaten Tasikmalaya. Urusan dinas yang sama sekali tidak ada hubungan nya dengan Gunung Api membuat saya menyempatkan diri mampir ke Kantor Pos Pengamatan Gunung Api Gunung Galunggung yang ternyata sepi-sepi aja tuh.
Gara-gara update status tentang Gunung Galunggung dan keberadaan saya kala itu di Status BBM juga Facebook,membuat banyak kawan yang terus bertanya untuk memastikan kabar-kabar yang beredar kemudian hari tentang Gn Galunggung...yaah resiko deh hehe n harus d balas plus harus cari Informasi juga :)
Lantas saya terbersit ide untuk membuat Pusat Informasi berbasis SMS tentang Bencana Galunggung, sebagai tempat bertanya bagi masyarakat yang membutuhkan Informasi Gn.Galunggung yang akurat. Usulan ini pun coba saya sampaikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya sebagai institusi yang mengkoordinasikan tentang Bencana mulai dari pencegahan, peringatan, evakuasi, rehabilitasi dll.
BPBD Kab Tasikmalaya ini baru dbentuk sebulan lalu,dan sampai dengan tulisan ini dibuat,instansi pemerintah ini belum memiliki staff pelaksana dari setiap jabatan yang sudah diduduki.Kalau diperhatikan berat juga tugas BPBD ini...salut buat semangatnya...
Karena saya bertugas disalah satu Instansi Pemerintah yang mengurusi masalah ICT, maka tidak sulit untuk berkoordinasi tentang rencana pembangunan SMS Center Bencana ini. Tentu penggunaan SMS ini sangat berguna untuk memberikan Informasi cepat kepada Masyarakat Tasikmalaya, jika dibandingkan Tahun 1982 yang saat itu belum ada teknologi SMS,konon hasil bertanya dan membaca pengalaman para pelaku sejarah,bahwa informasi Gunung Galunggung meletus sangat minim,bahkan hanya melihat kondisi alam sebagai indikator meletus atau tidaknya Gn.Galunggung.
Nah disini bedanya,dan harus beda,karena sekarang jaman nya teknologi,kenapa tidak memanfaatkan fasilitas yang ada guna menjaga Informasi simpang siur yang meresahkan masyarakat. Juga koordinasi antar aparat pemerintah,relawan serta jalur evakuasi yang dapt diinformasikan via SMS...amiiinnn...doakan ya..Selain teknologi yang berkembang, kondisi saat ini dilihat dari sarana dan prasarana yang ada, tentu akan menimbulkan kerugian yang lebih besar dibandingkan tahun 1982, karena saat ini semakin banyak permukiman warga di sekitar Galunggung , Fasilitas Umum, dll.
Yah mudah-mudahan segera terealisasi sebagai wujud kepedulian akan Tasikmalaya tercinta dan memasyarakatkan Teknologi bagi masyarakat Tasikmalaya menuju Tasikmalaya Singaporenya Jawa Barat.
0 Komentar:
Posting Komentar